BANDA ACEH – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh menetapkan debat kandidat pasangan calon gubernur-wakil gubernur Aceh pada Pilkada serentak 2017 mendatang sebanyak dua kali. Penetapan waktu sementara juga telah ditentukan lembaga pemilihan tersebut.
Ketua KIP Aceh, Ridwan Hadi mengungkapkan, debat rencananya dilaksanakan pada Desember 2016 dan Januari 2017. Jadwal pelaksanaan tahapan itu juga disesuaikan dengan agenda masing-masing calon dan unsur pemerintah Aceh.
“Rencananya sesuai anggaran yang ada, debat pertama akan disiarkan secara nasional dan debat kedua disiarkan melalui televisi lokal,” kata Ridwan Hadi di Hermer Hotel Banda Aceh, Rabu (16/11/2016).
Jadwal sementara yang disebutkan Ketua KIP, debat pertama akan berlangsung pada 22 Desember 2016. Sementara debat kali kedua akan dilaksanakan pada 3 Januari 2017. Akan tetapi, tak menutup kemungkinan jadwal tersebut akan berubah.
Dikatakan Ridwan Hadi, jadwal tersebut bisa saja berubah bila ada pihak baik pasangan calon gubernur wakil gubernur yang terbentur jadwal lain atau dari unsur pemerintah yang telah memilik agenda pada tanggal tersebut.
“Agenda ini kita sepakati sama-sama agar tidak ada yang merasa diuntungkan atau dirugikan,” imbuhnya.
Rayful Mudassir - Okezone.com
Ketua KIP Aceh, Ridwan Hadi mengungkapkan, debat rencananya dilaksanakan pada Desember 2016 dan Januari 2017. Jadwal pelaksanaan tahapan itu juga disesuaikan dengan agenda masing-masing calon dan unsur pemerintah Aceh.
“Rencananya sesuai anggaran yang ada, debat pertama akan disiarkan secara nasional dan debat kedua disiarkan melalui televisi lokal,” kata Ridwan Hadi di Hermer Hotel Banda Aceh, Rabu (16/11/2016).
Jadwal sementara yang disebutkan Ketua KIP, debat pertama akan berlangsung pada 22 Desember 2016. Sementara debat kali kedua akan dilaksanakan pada 3 Januari 2017. Akan tetapi, tak menutup kemungkinan jadwal tersebut akan berubah.
Dikatakan Ridwan Hadi, jadwal tersebut bisa saja berubah bila ada pihak baik pasangan calon gubernur wakil gubernur yang terbentur jadwal lain atau dari unsur pemerintah yang telah memilik agenda pada tanggal tersebut.
“Agenda ini kita sepakati sama-sama agar tidak ada yang merasa diuntungkan atau dirugikan,” imbuhnya.
Rayful Mudassir - Okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar