TANGKÉ Band bantu PALESTINA melalui konser amal

Group Band etnic Aceh TANGKÉ (the modern etnic music ), akan ikut andil dalam penggalangan dana untuk Palestina dalam konser kemanusiaan peduli Palestina di gedung AAC Dayan Dawood, minggu 5 Januari 2014 yang diselenggarkan oleh KNRP (Komite Nasional untuk Rakyat Palestina).

Konser amal yang diadakan untuk menggalang dana ini akan menghadirkan artis ibu kota dan artis lokal di antaranya, penyanyi solo religi Opick, Liza Aulia “Kuthidieng” dan Group Band Etnic Aceh TANGKÉ.

“Alhamdulillah kami sudah dihubungi oleh panitia jauh-jauh hari untuk bisa mengisi acara konser amal nanti, ini merupakan sebuah pekerjaan bagi personil TANGKÉ dan juga merupakan sebuah ibadah karena kita akan menggalang dana melalui konser ini” ungkap Subur Dani, selaku Vocalis  TANGKÉ. Menurutnya, di hari konser nanti TANGKÉ juga akan membawakan satu lagu yang sengaja dikomposisi untuk konser amal ini, judul lagunya adalah “ie mata gaza/Doa keu Palestina”.

Selebihnya TANGKÉ akan membawakan lagu-lagu yang sedang dipersiapkan untuk launching album perdana mereka.

Farid Nyak Umar, ST, selaku ketua panitia Konser Kemanusiaan Peduli Palestina mengatakan tujuan konser ini adalah untuk menunjukkan rasa solidaritas masyarakat Aceh terhadap persoalan kemanusiaan yang sedang dihadapi oleh saudara-saudara kita di Palestina.

“ini merupakan bentuk solidaritas kita terhadap saudara-saudara kita disana, kami juga menghadirkan Group Band etnik Aceh TANGKÉ dan penyanyi solo Aceh Liza Aulia, ini membuktikan bahwa Aceh sangat kental dengan budaya.

Kehadiran TANGKÉ dan juga Liza Aulia ini yang mempunyai latar belakang musik etnik yang sangat kental dengan ke Acehannya ini semoga dapat memberikan suasana baru dalam konser amal ini nanti” terang Farid yang juga menjabat sebagai ketua KNRP Kota Banda Aceh.

TANGKÉ merupakan group band Etnik Aceh yang sudah sering manggung di event-event lokal, nasional dan internasional. Band etnik Aceh ini juga pernah mewakili Aceh dalam acara World Music “RaPA Fest” Internasional beberapa waktu lalu di Padang Sumatera Barat. TANGKÉ sekarang sedang sibuk dengan penggarapan video klip untuk album pertama mereka yang bertajuk “meuleuha”.

Band yang digawangi oleh 10 orang personil ini  sudah menyelesaikan recording audionya di dapur rekaman sebanyak 10 lagu yang sudah selesai di Mastering di Opay Studio, Banda Aceh. “kita recording sudah dari 2011, dan siapnya di akhir 2012 kamaren, sedikit lama memang karena untuk komposisinya kita mengkombinasikan antara musik modern dan musik tradisi Aceh, ini sekarang sedang sibuk dengan syuting video klip, mohon doanya” jelas vocalis TANGKÉ  Subur Dani.