Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Aceh gelar meugang bersama keluarga besar BNNP Aceh beserta beberapa organisasi masyarakat dan anak-anak Yatim. Kegiatan tersebut di gelar di halaman kantor BNNP Aceh, Batoh, Banda Aceh(14/5/2018)
Silaturahmi dan Meugang bersama ini terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan dimulai dari Pemotongan Hewan Meugang (Sapi) sebanyak 2 ekor Sapi, yang dilakukan setelah sholat Shubuh.
Untuk kita ketahui, "Meugang" merupakan salah satu budaya daerah Aceh, dimana antara 1 atau 3 hari sebelum Ramadhan dan Hari Lebaran, umumnya masyarakat Aceh akan membeli Daging Sapi atau Kambing yang kemudian di masak untuk menyambut Puasa Ramadhan atau Hari Lebaran.
Untuk kita ketahui, "Meugang" merupakan salah satu budaya daerah Aceh, dimana antara 1 atau 3 hari sebelum Ramadhan dan Hari Lebaran, umumnya masyarakat Aceh akan membeli Daging Sapi atau Kambing yang kemudian di masak untuk menyambut Puasa Ramadhan atau Hari Lebaran.
Setelah proses pemotongan hewan Meugang, Pada Pukul 10.00 WIB dilanjutkan dengan Talk Show On Air dengan Radio Djati FM Banda Aceh di Kantor BNN Provinsi Aceh, dimana dalam Talk Show ini yang menjadi Narasumber adalah Kepala BNN Provinsi Aceh Brigjen Pol. Drs. Faisal Abdul Naser, M.H, yang membahas tentang Strategi Pencegahan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba oleh BNNP Aceh, kemudian Narasumber yang ke dua adalah Ketua KNPI Aceh Wahyu Saputra, S.T membahas tentang Upaya KNPI dalam membentengi Pemuda dari Penyalahgunaan Narkotika, serta Narasumber yang ke tiga adalah Da'i Kota Banda Aceh Ustadz Husni Suhardi yang membahas Pandangan Keharaman Narkoba dari Perspektif Islam.
Selesai Talk Show, kegiatan selanjutnya adalah Ceramah Agama Dalam Rangka Menyambut Bulan Suci Ramadhan Tahun 1439 H oleh Da'i Kota Banda Aceh Husni Suhardi. Dikegiatan ini, Kepala BNNP Aceh Brigjen Pol Drs. Faisal Abdul Naser, M.H dalam sambutannya menyampaikan, meugang ini merupakan salah satu kearifan lokal di Aceh dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan. "Meugang merupakan suatu kearifan lokal di Aceh yang tidak ada di daerah lain". Ujarnya.
Menurut Brigjen Pol. Faisal AN, melalui kearifan lokal dapat mempercepat upaya sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) ke masyarakat.
Dikesempatan tersebut, Brigjen Pol. Faisal AN, juga menyampaikan bahwa, BNNP Aceh dalam bulan Ramadhan nanti, akan menggelar pameran photo di beberapa Masjid di Kota Banda Aceh dalam rangka sosialisasi P4GN melalui Pameran Foto ke masyarakat. "Dengan sosialisasi di harapkan masyarakat agar tidak menyentuh barang haram itu," harapnya.
Tidak lupa, Kepala BNNP Aceh juga mengajak semua pihak agar sama-sama memberantas narkoba di bumi Aceh tercinta ini. "Tidak ada tempat untuk narkoba di bumi Aceh, mari sama-sama memberantas narkoba sampai ke akar-akarnya," ajak Brigjen Pol. Faisal AN.
Kegiatan tersebut di lanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak yatim di lingkungan kantor BNNP Aceh, Tidak lupa Kepala BNNP Aceh ini mengajak kepada anak-anak yatim untuk menjauhi Narkoba, "Jangan dekati Narkoba, karena narkoba ini akan merusak masa depan adik-adik semua". Tegas Brigjen Pol. Faisal, yang dibalas anggukan dari anak-anak yatim tersebut.
Da'i Kota Banda Aceh Ustadz Husni Suhardi dalam ceramahnya menyampaikan mengenai Puasa dalam Bulan Ramadhan serta ustadz Husni Suhardi mendukung upaya BNNP Aceh dalam menjalan kan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba dengan Kearifan Lokal. "Menangani permasalahan Narkoba melalui Kearifan Lokal merupakan cara yg baik". Ucapnya.
Selesai ceramah agama, dilanjutkan makan siang bersama dengan "Kuah Beulangong" yang dimasak oleh personil BNN Provinsi Aceh.
Dalam kegiatan silaturahmi dan meugang bersama ini di ikuti oleh seluruh keluarga besar BNNP Aceh, Ketua LIPI beserta rombongan, Ketua KNPI Aceh beserta rombongan, Ketua Ikatan Keluarga Anti Narkoba (IKAN) Aceh beserta Rombongan, hadir juga para anak yatim di seputaran batoh dan beberapa tamu lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar