Gubernur Canang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Di Bireuen

Bireuen - Gubernur Aceh Irwandi Yusuf mengajak seluruh komponen masyarakat Kabupaten Bireuen  untuk bersama – sam

a pemerintah daerah terus menggemakan, mengkampanyekan dan melaksanakan pola hidup sehat. Demikian ia sampaikan saat membuka secara resmi kegiatan Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian,  Keuangan dan Pembangunan,  Ir. T. Syakur di Halaman Meunasah Desa Meunasah Tgk Digadong, Bireuen, Rabu (22/11/2017).
Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian,  Keuangan dan Pembangunan,  Ir. T. Syakur dalam pidatonya mengatakan Gerakan masyarakat (Germas) hidup sehat adalah program spesifik yang dijalankan oleh Pemerintah Provinsi Aceh melalui Dinas Kesehatan  Kabupaten Bireuen. Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan masyarakat sehat serta dengan penuh kesadaran menjalankan pola-pola kehidupan yang juga sehat.
Panitia pelaksana, dr Amir Addani, M.Kes dalam laporanya juga menggemukakan Germas hidup sehat merupakan program yang dijalankan sesuai dengan Intruksi Presiden (Inpres) Jokowi Nomor 1 Tahun 2017. Program ini menjadi sebuah kemutlakan bagi seluruh stakeholder di tanah air.
Inpres bertujuan untuk mempercepat dan mensinergikan tindakan promotif dan preventif akan pentingnya hidup sehat. Pada akhirnya program ini menghasilkan masyarakat dengan kualitas kesehatan yang terjaga.
Banyak cara yang bisa dilakukan lewat germas hidup sehat. Mulai skala kecil yang dilakukan secara personal, hingga skala luas yang dijalankan secara komunal.
Dalam bentuk yang paling sederhana, germas hidup sehat dapat dilakukan dengan pergerakan fisik yang rutin dan dikerjakan setiap hari minimal dilakukan selama 30 menit. Juga diiringi dengan mengkonsumsi buah dan sayur. Ditambah dengan pengecekan kesehatan minimal 6 bulan sekali.
Dengan demikian masyarakat dapat terhindar dari penurunan produktivitas serta mengurangi beban pembiayaan pelayanan kesehatan.
Namun yang paling penting adalah, hidup sehat tentunya akan membuat perjalanan kehidupan aman dan nyaman. Bayangkan saja bila kita didera penyakit, betapa susahnya untuk melakukan aktivitas. Belum lagi, biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan penanganan medik. Tutup, dr Amir Addani, M.Kes.
turut hadir dalam kegiatan tersebut Kadis Kesehatan Aceh, dr Hanif, Wakil Bupati Bireuen Dr. Muzakkar A.Gani SH,M.Si, Forkomfinda, Para Camat, Kepala Puskesmas dan Kegiatan ini diikuti 1200 orang terdiri dari peserta provinsi dinas kesehatan Aceh, SKPD terkait, masyarakat umum, ormas, akademisi, stakeholder lain, juga Kwartir daerah gerakan pramuka, TP- PKK, tokoh agama, tokoh masyarakat, media, lembaga pemberdayaan masyarakat untuk nara sumber dari Dinkes dinas Aceh dan staf Dinkes Bireuen, ujar Kepala Dinas Kesehatan Bireuen dr Amir Addani,M.Kes. (Yudi Wbc)