Tragis, Adik Tewas Digorok Abang Kandung

Halim bin Budiman (45) tewas digorok abang kandungnya, Naharuddin bin Budiman (47),  di Meunasah Gampong Ulee Gle, Kecamatan Makmur, Kabupaten Bireuen, Selasa dini hari (31/12/2013) sekitar pukul 02.30 WIB.

Setelah mengeksekusi adik kandungnya itu, Naharuddin melapor pada keuchik (kepala desa) setempat. Kemudian, keuchik tersebut menyerahkannya ke Polsek Makmur. Selanjutnya, tersangka dibawa ke Polres Bireuen untuk menjalani pemeriksaan.

Kapolres Bireuen melalui Kasat Reskrim, AKP Jatmiko SIK kepada wartawan di Aula Mapolres Bireuen, Selasa (31/12/2013) menjelaskan, malam itu Naharuddin menemui Halim yang sedang tidur di meunasah panggung tersebut. Setelah membangunkannya dan menanyakan sesuatu, tersangka langsung menggorok lehernya dengan sebilah sabit yang sengaja dia bawa dari rumahnya. Korban langsung tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Dikatakan Jatmiko, motif pembunuhan tersebut, karena ada permasalahan keluarga di antara mereka. Tersangka sudah lama dendam sama korban. Masalahnya, ada sawah milik keluarga yang ingin dia garap, tapi korban tidak mengizinkannya.

“Selain itu, ada permasalahan lainnya di antara mereka berdua. Tersangka memang sudah lama sakit hati dan menaruh dendam pada korban. Jadi, pembunuhan semalam adalah klimaks dari persoalan keluarga mereka,” ungkap Jatmiko.

Menurut Jatmiko, saat ini pihaknya masih memeriksa Naharuddin. Kata dia, tersangka akan dijerat dengan pasal 338 dan 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Ancaman hukumannya di atas 15 tahun penjara. (Suryadi)

sumber : KoranBireuen.com