Dalam rangka Pra HANI, BNNP Aceh Gelar Donor Darah Bersama PMI

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh menggelar donor darah dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2018.

Donor darah ini bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banda Aceh yang dipusatkan di halaman Kantor BNNP Aceh, Jum'at (29/06).

Kegiatan Donor darah ini melibatkan puluhan pendonor, baik pegawai BNNP Aceh maupun pegawai instansi lain di sekitar kantor BNNP Aceh, serta masyarakat umum lainnya.

Kepala BNNP ACEH Brigjen Pol. Drs. Faisal Abdul Naser, M.H melalui Kepala Bidang Rehabilitasi BNNP Aceh Sayuti, M.Kes mengatakan "Donor darah ini merupakan kegiatan sosial yang digelar dalam rangkaian peringatan HANI di Aceh. Puncak peringatan HANI akan digelar pada 19 Juli mendatang," terangnya .

Sayuti menyebutkan, darah yang didonorkan tersebut akan disumbangkan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui PMI Kota Banda Aceh.

"Donor darah ini merupakan partisipasi kami membantu PMI menambah persediaan darah. Apalagi saat ini kebutuhan bagi pasien yang disalurkan melalui PMI terus meningkat," ungkap Sayuti.

Sayuti melanjutkan, selain donor darah BNNP Aceh juga akan turun ke jalan menyosialisasikan antinarkotika. Sosialisasi dilakukan dengan membagikan stiker stop narkoba dan leaflet bahaya narkoba kepada masyarakat pengguna jalan.

Dikesempatan tersebut Sayuti juga menyampaikan terkait rencana pelaksanaan Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2018 yang akan dilaksanakan oleh Halaman Kantor Gubernur Aceh, "Puncak peringatan HANI akan dipusatkan di Kantor Gubernur Aceh di Banda Aceh. Puncak acara digelar upacara serta testimoni para mantan pengguna narkoba," pungkas Sayuti.

Sementara itu, salah satu peserta donor darah Ihsanuddin pegawai BPS yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan kegiatan yang di lakukan oleh BNNP Aceh ini sangat bagus dalam rangka mewujudkan hidup sehat bagi pendonor dan orang yang menerima donor. Dirinya juga berharap kepada generasi muda Aceh agar Menghindari Narkoba. "Narkoba dapat membunuh kita, narkoba ini dapat merusak hidup kita", katanya.

Hingga kegiatan Donor darah ini selesai, dapat menghasilkan 37 kantung darah dari para pendonor.

Kasie PLR BNNP Aceh dr. Deny saat yang sama mengatakan "Harapan kita, semoga Hasil dari Donor Darah ini dapat membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan dan semoga kegiatan ini dapat berkelanjutan". Tutupnya.