MEUREUDU - Sejumlah pedagang di pusat Ibu Kota Kabupaten Pidie Jaya, Meureudu, mulai berjualan, untuk melayani konsumen yang membutuhkan berbagai kebutuhan sehari-hari pasca-gempa berkekuatan 6,5 Skala Richter (SR) beberapa hari lalu.
Mirza, seorang pemilik Toko UD Dayah Coy di Meureudu, Sabtu (10/12/2016) menyatakan, dirinya yang menjual bahan pupuk dan obat-obatan pertanian, peternakan dan perikanan, baru buka hari ini untuk membantu petani yang mulai menanam padi.
"Saya baru hari ini membuka toko, karena dua hari sebelumnya harus membereskan barang-barang yang berantakan karena diguncang gempa," katanya.
Toko milik Mirza yang selamat dari guncangan gempa kuat tersebut berada di depan toko-toko yang roboh dan menewaskan sekitar 22 orang.
"Alhamdulillah toko kami tidak apa-apa hanya barang-barang saja yang berserakan, sehingga dalam dua hari ini harus dibereskan sebelum buka," sambah Mirza.
Sementara, H Hamid, pemilik toko obat Apotek Rassi menyatakan, dirinya mulai buka pada Jumat kemarin demi membantu konsumen yang membutuhkan obat-obatan.
"Barang saya juga berantakan akibat gempa, tapi satu hari sudah selesai saya bereskan dan mulai kemarin sudah buka," katanya.
Toko lainnya yang sudah buka di antaranya toko makanan dan kebutuhan pokok serta toko telefon seluler yang sekaligus menjual pulsa. Sebelumnya, pusat kota Meureudu menjadi pusat perhatian masyarakat untuk melihat langsung evakuasi mayat dan pembersihan puing-puing material yang runtuh akibat guncangan gempa. (Okezone.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar