Pidie - Brigjen TNI M. Fahrudin menyerahkan Tongkat Komando dan Tunggul Batalalyon Arteli Medan (Yon Armed) 17/105 Tarik Rencong Cakti kepada Mayor Arm Arief Darmawan, S.Sos. pada upacara Serah Terima Jabatan Komandan Batayon Armed 17/Rencong Cakti Kodam IM di lapangan Upacara Makoyon Armed 17/105 Trk RC Jln. Lintas Banda Aceh - Medan Ds.Cot Padang Nila kec. Muara Tiga Kabupaten Pidie.
Penyerahan Tongkat Komando dan Tunggul Batalyon sebagai tanda resmi Mayor Arm Arief Darmawan, S.Sos memangku Jabatan sebagai Danyon Armed 17/105 Trk RC menggantikan pendahulunya Letnan Kolonel Arm Budi Wahyono, S.H.
Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI L. Rudy Polandi dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kasdam IM mengatakan, Batalyon Armed 17/105 Tarik Rencong Cakti sebagai satuan yang bertugas memberikan bantuan tembakan kepada satuan tempur, secara cepat, tepat dan teliti, sehingga bantuan tembakan memiliki peran yang penting dalam memenangkan suatu pertempuran.
Dalam konteks kesiapan personel, prajurit Yonarmed 17/105 Tarik harus benar-benar menguasai kemampuan teknis dasar Artileri menyongsong turunnya alutsista secara bertahap dari negara, maka prajurit Yon Armed 17/105 Tarik harus senantiasa tanggap terhadap perkembangan teknologi sistem persenjataan dan mengembangkan wawasannya dalam berbagai aspek, terutama kemampuan dalam memahami dan menguasai persenjataan Artileri mutahir. Lanjut Pangdam.
Kini, Yon Armed memiliki Alutsista modern dan canggih, seperti meriam Howitzer 105 mm Tarik dan maupun Meriam KH-179 Howitzer 155 mm yang mampu menjangkau sasaran pada jarak 30 Km dan merupakan Arsenal baru yang dimiliki oleh seluruh satuan Yon Armed di jajaran TNI AD.
Keberhasilan pelaksanaan tugas Yonarmed 17/105 Tarik tidak dapat dipisahkan dari dukungan masyarakat dan kondisi wilayah di sekitar pangkalan. Oleh karena itu sangat diperlukan upaya pembinaan teritorial terbatas, agar prajurit mengenal lingkungan dan kehidupan masyarakat di sekitar pangkalan. Sehingga tercipta komunikasi yang harmonis, masyarakat akan merasa memiliki dan merasa aman dengan keberadaannya.
Seorang Komandan Batalyon harus mampu menjaga, meningkatkan disiplin, memelihara dan mengembangkan kemampuan tempur satuannya serta meningkatkan kesejahteraan para anggotanya dengan memberikan semua yang menjadi hak-hak anggota Reward and Punishment harus benar-benar ditegakkan sehingga anggota dapat merasakan perhatian yang penuh dari pemimpinnya.
Mayor Arm Arief Darmawan, S.Sos. sebelumnya menjabat sebagai, Pabandya Komsos Sterdam IX/UDY, sedangkan Kolonel Arm Budi Wahyono, S.H menduduki jabatan barunya Kabaglog Setpussenarmed Kodiklat TNI AD.
Mengakhiri upacara sertijab tersebut, dilanjutkan demontrasi Beladiri Yong Moodo, Alarm Stelling gelar meriam dan penembakan meriam oleh prajurit Armed. Selanjutnya dilaksanakan serah terima Ketua Persit KCK Cabang XII Yonarmed 17 PD Iskandar Muda. Hadir pada acara tersebut Irdam, Para Staf Ahli Pangdam, Para Asisten dan Dan/Ka Balakdam IM, Ketua beserta Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PD Iskandar Muda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar